TranslatePDF. JENIS MATERIAL RANGKA ATAP Atap merupakan bagian dari struktur bangunan yg berfungsi sebagai penutup/pelindung bangunan dari panas terik matahari & hujan sehingga memberikan kenyamanan bagi penggunan bangunan. Struktur atap pada umumnya terdiri dari dua bagian utama yaitu : material penutup atap & rangka atap.
DaftarHarga Kayu Usuk untuk Atap Semua Jenis Tahun 2021. Lengkap dan Terbaru! Home. Daftar Harga Kayu Usuk untuk Atap Semua Jenis Tahun 2021. Lengkap dan Terbaru! Berikut adalah daftar harga kayu usuk untuk atap dari kayu sengon: Ukuran Lebar dan Tinggi: Ukuran Panjang: Harga per batang: 15 x 2 cm: 2 meter: Rp7.500: 18 x 2 cm: 2 meter: Rp8
Daridata perhitungan di atas, untuk membuat rangka atap kayu model pelana seluas 119 meter persegi membutuhkan 1.309 m 2 kayu kaso 5/7, 2.261 m 2 reng 3/4, 5.355 kg paku serta 1.785 buah genteng keramik.
Papansemen yang dibuat dari kayu karet, jeungjing ternyata dapat digunakan untuk pembuatan dinding bangunan yang tahan lama. 2.4.4 Rangka Atap Rangka batang kayu merupakan sistem berbentang satu arah yang paling banyak digunakan karena dapat dengan mudah menggunakan banyak variasi dalam konfigurasi dan ukuran batang.
Kayumeranti biasa digunakan untuk bahan konstruksi bangunan. Kayu ini cocok digunakan sebagai rangka atap kayu karena memiliki batang yang lurus, ukuran besar tidak bercabang, dan pastinya mudah untuk dibuat menjadi rangka atap rumah. Kayu ini juga jenis kayu yang awet meskipun teksturnya agak kasar.
2 Rangka Atap. Rangka atap adalah bagian dari atap rumah yang memiliki fungsi untuk menopang penutup atap. Dengan kata lain, tanpa adanya rangka atap, maka penutup atap tidak akan bisa diletakkan. Rangka atap bisa terbuat dari berbagai macam, mulai dari kayu, baja ringan, besi, hingga beton. 3. Plafon
3 Kayu Bangkirai. Jenis kayu untuk rangka atap yang cukup populer lainnya yakni kayu bangkirai. Sama halnya dengan jenis meranti, kayu bangkirai termasuk salah satu jenis kayu yang kuat dengan tekstur yang agak kasar.
Keanekaragaman material memberikan pertimbangan kepada anda untuk memilih bahan untuk konstruksi atap. Jenis- jenis yang umum adalah sebagai berikut : Rangka Kayu Sejak dahulu rangka atap kayu banyak digunakan dalam bangunan rumah tinggal. Namun banyaknya permentaan dan kebutuhan kayu dengan kualitas yang baik menyebabkan persediaan alam akan
Tnh0. 3 menitMengenal jenis kayu yang tepat untuk atap rumah sangat penting sebelum kamu membangun sebuah hunian, Sahabat 99. Yuk, simak jenis kayu untuk rangka atap yang cocok dan tahan lama berikut ini. Pemilihan material kayu untuk rangka atap masih banyak digunakan oleh sejumlah orang. Hal ini bukan tanpa alasan karena elemen kayu sebagai atap rumah lebih mudah dibentuk dibandingkan dengan material lainnya. Tak hanya itu, harganya pun relatif lebih murah apalagi jika kamu memiliki bujet yang terbatas. Tentu saja pemilihan kayu sebagai atap rumah tidak mengurangi rasa aman dan nyaman, terlebih jika jenis kayu yang kamu gunakan benar-benar berkualitas. Lebih jauh, kamu juga tak akan kesulitan mencari tukang yang ahli dalam pemasangannya. Berbeda jika rangka atap yang digunakan berbahan baja ringan, lantaran pekerja setidaknya mesti memiliki keahlian khusus. Lalu, apa saja jenis kayu untuk rangka atap yang cocok, awet, dan tahan lama? 1. Jenis Kayu Meranti Memiliki batang yang lurus dan berukuran besar serta tidak bercabang membuat kayu jenis meranti sangat cocok untuk digunakan sebagai rangka atap. Dengan kelebihannya itu, mudah bagi para tukang ketika hendak membentuk rangka atap rumah. Apalagi kayu meranti juga terkenal kuat dan awet dan dianggap sebagai salah satu jenis kayu terbaik dari segi kekuatan. Bahkan, dengan teksturnya yang keras, meranti tidak mudah mengalami perubahan dan juga anti rayap. 2. Kayu Mersawa Banyak orang yang menggunakan kayu mersawa untuk pembuatan rangka atap rumah karena mempunyai berbagai keunggulan. Pasalnya, dari segi tekstur, mersawa agak kasar dan merata dengan kualitas yang tak jauh berbeda dengan jenis kayu meranti. Bahkan, di permukiman pesisir pantai, jenis kayu ini juga sering digunakan sebagai bahan pembuatan kapal. Dari segi warna, kayu mersawa umumnya berwarna kuning muda agak kecokelatan sehingga mudah untuk diklasifikasikan. 3. Kayu Bangkirai Jenis kayu untuk rangka atap yang cukup populer lainnya yakni kayu bangkirai. Sama halnya dengan jenis meranti, kayu bangkirai termasuk salah satu jenis kayu yang kuat dengan tekstur yang agak kasar. Kayu ini banyak digunakan oleh tukang sebagai salah satu kayu andalan dalam membangun rumah, terutama pembuatan rangka atap. 4. Jenis Kayu Mahoni Melansir berbagai sumber, kayu mahoni dikenal sebagai kayu dengan kualitas yang mirip dengan jati. Ciri-cirinya yakni memiliki daya tahan yang cukup lama serta mempunyai serat halus pada batang. Maka, tak heran jika mahoni menjadi salah satu kayu yang sering ditemui di tiap-tiap rumah. Entah digunakan sebagai jendela, pengaplikasian di ruangan outdoor, hingga rangka atap rumah. Serat dan warna alami yang timbul dari jenis kayu ini memancarkan keindahan sehingga banyak disukai oleh orang-orang sebagai salah satu material atau furnitur rumah. 5. Kayu Kapur Biasanya, dalam pembuatan kusen, kayu kapur menjadi pilihan terbaik. Namun, jangan salah karena kayu jenis ini juga bisa digunakan sebagai bahan pembuatan rangka atap rumah. Tekstur kayu yang kasar dan merata dengan harga yang relatif terjangkau membuat orang sangat menggandrunginya. 6. Kayu Sonokeling Berbeda dengan karakteristik kayu yang telah dibahas sebelumnya, sonokeling acapkali digunakan untuk mebel atau furnitur. Tak mengherankan karena jenis kayu ini terbilang elegan dengan warna coeklat kehitaman. Selain itu, daya tahan kayu sonokeling terhadap jamur dan rayap sangat bagus sehingga tak jarang beberapa orang menggunakannya pula untuk rangka atap. Untuk kamu ketahui, jenis kayu ini juga sering dipakai dalam pembuatan alat musik seperti gitar dan piano, lo. 7. Kayu Bayur Berat jenis kayu barut berkisar cukup ringan dan kerap dimasukkan ke dalam kayu dengan kekuatan kelas tiga. Meski teksturnya agak kasar, kayu ini termasuk mudah dibentuk dengan hasil yang bisa kita sesuaikan. Tenang, kamu masih dapat menggunakan kayu bayur untuk rangka atap dengan spesifikasi rumah yang tidak terlalu mewah. Misalnya, rumah sederhana nan mungil yang biasanya terdapat di desa-desa. *** Itulah jenis kayu untuk rangka atap yang bisa kamu pilih, Sahabat 99. Semoga ulasannya bermanfaat ya. Baca artikel menarik lainnya hanya di Berita Indonesia. Sedang mencari apartemen di kawasan Jakarta Barat? Bisa jadi Gallery West Residences adalah pilihan ideal. Cek ragam opsi mengenai properti lainnya hanya di dan
Kelebihan Dan Kekurangan Kayu Untuk Rangka Atap Sumber ARSITEK INDO KONTRAKTOR Kebutuhan meterial untuk atap pasti di butuhkan rangka, genteng dan lain lain. Namu bahan apa yang anda pilih untuk dijadikan rangka atap rumah anda?. Mayoritas masyarakat memilih bahan kayu untuk dijadikan rangka atap rumah. Tetapi jika anda bingung untuk memilihnya dan agar anda tidak salah memilih. Dalam artikel di bawah ini akan di bahas mengenai kelebihan dan kekurangan kayu untuk di jadikan sebagai atap rumah. Untuk itu, mari simak ulasan di bawah ini. Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Kayu 1,Pengerjaan Mudah Dilakukan Keunggulan yang pertama menggunakan rangka atap dari bahan kayu adalah mudah dalam pengerjaannya. Hal tersebut membuat Anda dapat dengan mudah untuk mencari ahli pemasangan rangka atap dari bahan kayu. Hampir di setiap daerah pasti memiliki banyak tukang yang dapat mengerjakan rangka atap rumah yang terbuat dari kayu. Dalam Pembuatan Keunggulan berikutnya dari menggunakan rangka atap berbahan material kayu adalah memiliki sifat yang fleksibel. Sifat kayu yang fleksibel tentu akan memudahkan tukang bangunan untuk membuat rangka sesuai dengan kemauan si pemilik rumah. Semua hal itu, tentu tidak akan dapat dilakukan dengan mudah apabila memilih rangka atap yang terbuat dari bahan padat lain seperti aluminium, beton ataupun besi. Baca Juga Kelebihan Kayu Mahoni Untuk Bahan Furniture Nuansa Alami Pemberian aksen kayu pada bangunan tentu dapat menimbulkan nuansa alami pada rumah. Demikian juga dalam hal pemakaian rangka atap berbahan kayu. Suasana rumah akan menjadi lebih asri dan juga sejuk jika menggunakan rangka atap yang terbuat dari kayu. Hal tersebut membuat permintaan pasar terhadap rangka atap berbahan dasar kayu tidak pernah mengalami penurunan. Kekurangan Rangka Atap Kayu Dimakan Rayap Rayap merupakan musuh alami dari material kayu, apapun jenisnya. Untuk menghindari sergapan rayap, anda harus memilih jenis kayu yang sudah tua dan memenuhi tingkat kekerasan tertentu. Jika daerah anda dikenal sebagai lingkungan yang memiliki kelembaban tinggi dan banyak rayap, anda harus hati – hati dalam memilih materiap kayu untuk rangka atap. Terbakar Kelemahan utama dari material kayu adalah mudah terbakar. Sekuat kuatnya kayu, jika harus bertemu dengan api, maka habislah. Jika kebakaran terjadi pada bangunan yang menggunakan rangka atap maka sudah pasti sulit dipadamkan dan lekas menjalar dengan cepat, karena sifat kayu yang mudah terbakar. Baca Juga Kenali Kelebihan Dan Kekurangan Kayu Glugu mengembang dan Menyusut Kayu merupakan material yang memiliki sifat alami dapat mengembang dan menyusut. Khususnya kayu yang tidak benar – benar tua dan kering, jenis kayu ini masih dapat mengembang ataupun menyusut karena kondisi tertentu. Hal ini dapat mempengaruhi kerapatan sambungan kayu. Untuk itu, anda harus memilih kayu dengan bijak untuk rangka atap.
Dalam membangun rumah tentu rangka atap sangatlah penting untuk Anda perhatikan. Rangka atap kayu adalah salah satu pilihan bahan material untuk atap yang dapat Anda gunakan. Meskipun cukup banyak yang telah beralih menggunakan atap baja ringan, namun atap kayu masih banyak diminati oleh masyarakat. Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap KayuKelebihan Rangka Atap KayuBahannya yang FleksibelPemasangan Rangka Atap yang MudahHarga Rangka Atap Kayu Relatif MurahKekurangan Rangka Atap KayuMudah Terserang HamaMudah LapukBobot Relatif BeratComments source wikipedia Seperti bahan material lainnya, tentu penggunaan rangka atap kayu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sebelum Anda memilih untuk menggunakan rangka atap dari bahan kayu, sebaiknya Anda perlu memperhatikan apa saja kelebihan dan kekurangan dari material tersebut. Penasaran seperti apa sih kelebihan dan kekurangan pada atap kayu? Yuk simak pembahasannya di bawah ini. Kelebihan Rangka Atap Kayu source Bahannya yang Fleksibel Kayu adalah bahan material yang cukup fleksibel. Kayu dapat melengkung, menyusut, dan memuai. Bahan material kayu yang cukup fleksibel dapat membuat rangka atap Anda tahan terhadap arah beban yang tegak lurus dengan arah serat kayu. Pemasangan Rangka Atap yang Mudah Rangka atap dengan bahan kayu cukup banyak diminati oleh masyarakat karena pemasangannya yang cukup mudah. Bahan kayu yang lebih banyak digunakan tentunya membuat banyak pula orang yang dapat memasangnya. Selain itu, untuk memasang rangka atap dengan bahan kayu tidak perlu memiliki keahlian khusus sehingga tentunya lebih mudah bagi Anda untuk menemukan orang yang dapat memasangnya. Harga Rangka Atap Kayu Relatif Murah Bahan kayu dapat dengan mudah untuk ditemukan. Oleh karena itu, tentunya harga dari rangka atap berbahan kayu relatif murah dan terjangkau. Anda juga bisa membeli rangka atap berbahan kayu sekaligus menggunakan jasa pemasangan rangka atap tersebut dengan harga yang cukup terjangkau. Kekurangan Rangka Atap Kayu source greenroofs Setelah membahas berbagai kelebihan dari rangka atap dengan material kayu, tentu ada pula beberapa kekurangan yang terdapat dalam rangka atap tersebut. Yuk simak apa saja sih kekurangan dari rangka atap dengan bahan material kayu di bawah ini. Mudah Terserang Hama Rangka dengan bahan kayu meskipun memiliki kualitas yang baik akan tetapi rawan terhadap serangan hama. Rangka atap berbahan kayu dapat dengan mudah diserang rayap sehingga rentan rusak. Mudah Lapuk Rangka atap yang terbuat dari kayu relatif lebih mudah lapuk. Bahan kayu yang terkena hujan akan membuat rangka kayu menjadi lebih mudah lapuk dan rusak. Selain itu hujan yang terus menerus pun dapat membuat material kayu lebih lembab dan mudah berjamur. Bobot Relatif Berat Rangka atap dengan material kayu relatif lebih berat. Meskipun kuat untuk menyangga atap dan melindungi rumah Anda, tapi beban berat dari rangka atap kayu dapat membebani struktur bangunan bagian bawah atap tersebut. source mybuilder Rangka atap tersebut sangat cocok untuk dipadukan dengan penggunaan genteng onduline yang terkenal dengan kualitasnya. Anda bisa mendapatkan genteng Onduline yang berkualitas hanya di Qhomemart, pusat belanja grosir bahan bangunan terlengkap. Jika Anda masih bingung untuk menentukan ingin menggunakan rangka atap kayu dan juga rangka atap baja ringan, Anda bisa melihat perbandingan rangka atap baja ringan vs kayu pada artikel ini. Belanja produk bahan bangunan terlengkap secara online/offline hanya di QHomemart, supermarket bahan bangunan terbesar di jogja. Hubungi whatsapp 0811 2863 773 chat only. Comments comments